Kulit Pisang Jangan Dibuang

Buah pisang mengandung banyak nutrisi termasuk kulitnya. Tanamanmu akan merasakan manfaat kulit pisang sebagaimana kamu merasakan manfaat dari buahnya. Kulit Pisang mengandung banyak potassium, nutrisi yang sangat dibutuhkan oleh tanaman. Membuang kulit pisang sama dengan membuang potassium.

Kulit Pisang Sebagai Pupuk Organik

Sebagai mana telah disebutkan, kulit pisang memiliki kandungan potassium cukup tinggi. Sebagaimana ditulis oleh..Kulit pisang yang sudah dikeringkan mengandung 42 persen potassium, lebih banyak dari kotoran hewan (pupuk kandang) yang cuma 0,5 percent, abu 10 persen, dan kulit melon kurang lebih 12 persen. Potassium sangat penting untuk membantu distribusi air dan nutrisi antar sel tanaman. Efeknya tanaman menjadi sehat, kuat dan tahan penyakit. Potassium juga terbukti menambah ukuran buah dab memperbanyak biji.

Kandungan kedua adalah phosphorus dalam jumlah kecil (hanya sekitar 3,25 persen). Phosphorus betmanfaat bagi perakaran, dan mempercepat pembungaan dan buah. Kulit pisang juga memiliki kandungan micronutrient, nutrisi pendukung bagi tanaman.

Hanya saja kulit pisang miskin nitrogen, karena itu penggunaannya mesti didampingi bahan organik lain sesuai kebutuhan. Cara terbaik menggunakannya adalah dikompos bersama bahan bahan lain atau diberikan sebagai pakan cacing.

Cara Menggunakan Kulit Pisang Sebagai Pupuk Organik.

Keuntungan menggunakan kulit pisang sebagai pupuk organik adalah sifatnya yang cepat terurai sehingga bisa segera dimanfaatkan oleh tanaman. Adapun beberapa cara pemanfaatannya adalah sebagai berikut :

• Letakkan langsung dalam tanah
• Letakkan dalam komposter sebagai salah satu bahan organik yang dikompos
• Dikeringkan lalu dihaluskan dan disimpan
• Dibuat pupuk organik cair

1.  Letakkan langsung kedalam tanah. Potong kecil kecil kemudian dicampur tanah dan diletakkan dilobang tanam bagi yang baru mulai menanam. Bila tanamannya sudah ada, buat galian disekeliling tanaman (kira kira sedalam 2 inci, yang penting aman dari gangguan binatang). Hati hati ketika membuat galian jangan sampai merusak akar atau membunuh cacing.

2.  Letakkan dalam komposter sebagai salah satu bahan organik yang akan dikompos. Kompos biasanya kaya nitrogen. Dengan tambahan kulit pisang, akan menambah kandungan potas dan fosfor.

3.  Keringkan untuk stok. Bila anda belum ingin menggunakan kulit pisang, jemur saja kulit pisang itu diatas tampah hingga kering seperti kerupuk lalu simpan.

4.  Direndam sampai ungu. 

5.  Dibuat pupuk cair. Caranya seperti membuat pupuk cair lain yaitu dengan merendam kulit pisang selama dua minggu hingga terfermentasi.

5.  Dibuat sup kulit pisang. Dengan cara merebus kulit pisang dicampur madu.